Langsung ke konten utama

Tawaran Yang Perlu Dicoba

Seseorang menghubungiku dan menawarkan untuk memegang akun media sosial mereka yang bertemakan sepeda. Untuk setiap upload content yang kulakukan, dijanjikan insentif (yang besarnya belum disebutkan). Selain itu untukku juga dijanjikan support dalam bentuk peminjampakai satu unit sepeda.

Terdengar menarik tetapi sebenarnya aku belum pernah memegang akun media sosial yang komersil. Tentu ada pertanyaan dalam diri, "Apakah aku bisa?"

Tentu saja menolak tawaran ini adalah hal yang tidak akan aku lakukan. Setidaknya aku akan belajar mengelola akun yang komersil. Ilmu baru, bukan?

Untuk memastikan bahwa kedua belah pihak sama-sama tidak merasa dirugikan, aku memang mengusulkan semacam periode percobaan selama mungkin tiga bulan, kemudian dievaluasi bersama-sama apakah orang tersebut puas dengan apa yang kulakukan. Selain itu memang aku berencana untuk datang ke kantor orang tersebut dan bicarakan soal besaran insentif yang disepakati, konten seperti apa yang diharapkan orang tersebut, dan detail lainnya agar semuanya jelas.

Kesempatan untuk belajar, dapat bayaran pula. Kenapa tidak? Anggap sebagai paid intern kan boleh juga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bugging Me

Look, I am not a person that you might call "grammar Nazi" but CMIIW, shouldn't this ad be corrected? Is it or is it not the correct word should be " SMOOTHER "?

Pameran 200 Tahun Raden Saleh

Billboard Pameran Raden Saleh di Parkiran Museum Nasional

Parkir "Ngaco" dan Tak Pedulian...(?)

Yeah aku tahu kalau memang parkir mundur itu SULIT apalagi kalau available space for maneuvering  sangat terbatas. Tetapi kenapa -- kalau memang masih ada waktu untuk itu -- tidak melakukan koreksi atas posisi parkir mobil yang kita pergunakan kalau kita sadar itu bisa menyulitkan diri sendiri untuk keluar dari parkiran nantinya (atau orang lain untuk memasuki tempat parkir di sebelah kita)? Misalnya posisi di atas, seberapa sulitnya untuk sadar bahwa posisi parkir kita itu SANGAT MIRING bahkan sampai memakan space parkir sebelah kita? Serendah itukah kemampuan mengemudimu? Yang terpikirkan olehku adalah dia terburu-buru ( positive thinking ) atau tak pedulian ( negative thinking ). Atau: Apakah SIM A yang kau pergunakan itu diperoleh dengan cara-cara tak pantas atau bahkan ilegal? Mengapa oh mengapa dirimu parkir dengan posisi sedemikian rupa?