Langsung ke konten utama

Prioritas

Bagaimana menentukan prioritas?

Salah satu cara paling mudah, jadikan diri sendiri sebagai patokan.

Misalnya saat hari ini, menunda makan selama 90 menit karena hendak menyelesaikan bagian pekerjaan yang menurutku saat itu cukup menyita waktu, penting, dan "tanggung nih!"

Akibatnya ketika orang-orang lain sudah balik ke kantor dari istirahat siang hari, aku baru meninggalkan komputer dan menunggu lift di lobi.

Terpikirkan olehku, kalau sampai sakit, mungkin karena maag, apakah ada orang di kantor yang akan begitu peduli dan bersedia menolongku termasuk menggantikan tugas di kantor selama aku tidak bisa beraktivitas? Rasanya jawabannya adalah: Tidak Ada!

Menyusahkan orang lain karena aku tidak bisa hadir adalah sesuatu yang kuhindari.

Prioritasku adalah kesehatan diri sendiri. Makanya harus makan teratur, cukup gizi, cukup istirahat.

Kesehatan itu sangat berharga. Kesehatan diri sendiri itu paling utama.

Prioritasku adalah memastikan aku tetap sehat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bugging Me

Look, I am not a person that you might call "grammar Nazi" but CMIIW, shouldn't this ad be corrected? Is it or is it not the correct word should be " SMOOTHER "?

Mengingat Jalan Raya Serpong

Ada banyak hal yang bisa kuingat dari Jalan Raya Serpong kalau nantinya aku jadi meninggalkan tempat ini. Bukan berarti aku akan merindukannya. Bisa jadi aku cuma akan mengingat beberapa hal saja sehingga perlu menuliskan beberapa hal di sini. Iklan Pilkada Ratu Atut-Rano Karno Ter- stretch  Mungkin pilkada gubernur dan wakil gubernur Propinsi Banten pada tahun 2011 ini adalah satu-satunya pilkada gubernur setempat yang aku ada di sana ketika berlangsung. Sebenarnya melihat dari jumlah spanduk, iklan billboard, stiker gratis, pamflet dan hal lainnya, bisa ditebak kalau pasangan inilah yang menjadi berbahagia sebagai pasangan yang menang! Memang sepertinya Ratu Atut masih belum ada lawan. Tidak tahu apakah Rano Karno akan berfungsi secara optimal dan efektif. Sepertinya itu adalah soal lain.

Pameran 200 Tahun Raden Saleh

Billboard Pameran Raden Saleh di Parkiran Museum Nasional