Sejujurnya ada banyak pertanyaan dalam pikiran ini. Ada banyak juga opini -- yang masih "mentah" -- berputar-putar mencoba menemukan bentuknya, kusimpan saja karena kekuatiranku.
Observasi yang kulakukan dan opini serta kesimpulan yang kuambil, harus diakui, masih membutuhkan pematangan. Aku pikir dengan berdiskusi akan ketemu bentuknya. Tetapi di sinilah bahayanya: aku hidup di Indonesia.
Saat ini, ada banyak hal yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kelangsungan atau minimal ketenangan hidup. Mengeluarkan uneg-uneg terhadap praktik hidup beragama dan keberagaman Indonesia? Cari penyakit. Menuliskan opini tentang tokoh yang punya banyak simpatisan? Sama dengan minta dipersekusi.
Intinya ada berbagai macam hal yang seakan off limit. Padahal akibatnya negatifnya, diskusi jadi mandeg. Konsep yang ada tak bisa menyesuaikan dengan zaman. Ide tak bisa diuji. Paham yang berbeda dimusuhi. Sesama manusa tak lagi sederajat. Tapi biarlah ini menjadi renunganku saja.
Komentar
Posting Komentar