Langsung ke konten utama

Kenapa Tidak Kutunjukkan Saja?

Aku jadi heran dengan apa yang aku lakukan dengan seakan-akan menyembunyikan hobiku selama ini. Sejak bergabung dengan company yang sekarang, aku seperti orang yang tak punya aktivitas lainnya di luar kantor. Aku bertingkah laku bagaikan orang g tak punya hal menarik dalam kehidupan pribadi yang bisa kuceritakan atau kubagi. Memang tentu saja aku tak berminat berbagi kehidupan pribadiku dengan semua orang. Itu bodoh. Tapi seharusnya ada hal yang menarik yang lebih baik didiskusikan dibanding dengan membicarakan orang lain atau bahwa orang begitu kerja seharusnya langsung menikah dan punya anak. Sebaiknya arah tulisan yang ini kuhentikan karena sepantasnya punya judul sendiri.

Padahal kalau dipikir, tak ada yang salah atau memalukan (sampai harus kusimpan saja) dengan hobiku.
Akibatnya bagaikan mandek. Tak ada kemajuan. Padahal, siapa yang tahu, mengarah ke mana hobiku ini?
Aku rasa keputusan menyimpannya seperti kesalahan.
Aku rasa aku melakukannya karena pengaruh dari orang yang tak merasa suka aku punya hobi. Aku menyembunyikan sesuatu yang tak seharusnya diperlakukan seperti itu.
Entah kenapa aku mau mengikuti kata dan kemauan orang lain, bukannya apa yang aku mau.
Yang jelas: Aku Mau Motret!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bugging Me

Look, I am not a person that you might call "grammar Nazi" but CMIIW, shouldn't this ad be corrected? Is it or is it not the correct word should be " SMOOTHER "?

Mengingat Jalan Raya Serpong

Ada banyak hal yang bisa kuingat dari Jalan Raya Serpong kalau nantinya aku jadi meninggalkan tempat ini. Bukan berarti aku akan merindukannya. Bisa jadi aku cuma akan mengingat beberapa hal saja sehingga perlu menuliskan beberapa hal di sini. Iklan Pilkada Ratu Atut-Rano Karno Ter- stretch  Mungkin pilkada gubernur dan wakil gubernur Propinsi Banten pada tahun 2011 ini adalah satu-satunya pilkada gubernur setempat yang aku ada di sana ketika berlangsung. Sebenarnya melihat dari jumlah spanduk, iklan billboard, stiker gratis, pamflet dan hal lainnya, bisa ditebak kalau pasangan inilah yang menjadi berbahagia sebagai pasangan yang menang! Memang sepertinya Ratu Atut masih belum ada lawan. Tidak tahu apakah Rano Karno akan berfungsi secara optimal dan efektif. Sepertinya itu adalah soal lain.

Pameran 200 Tahun Raden Saleh

Billboard Pameran Raden Saleh di Parkiran Museum Nasional