Itulah pertanyaan yang ada di benakku saat membaca sebuah spanduk pada bulan Agustus lalu yang berbunyi:
"KITA JAGA KAMTIBMAS ... DENGAN MELIBATKAN ... ORMAS-ORMAS"
adalah sebagian dari kutipan spanduk tersebut. Aku jadi berpikir, "Bagaimana dengan polisi?"
Memang baik sekali bila masyarakat umum secara aktif menjaga keamanan lingkungan tempat tinggalnya sendiri tetapi melibatkan ormas inilah yang membuatku bertanya-tanya. Kenapa bukan masyarakat bermitra dengan kepolisian dimana masyarakat dibina oleh petugas polisi dengan cara mengamankan lingkungan secara efektif, efisien, optimal.
Entah kenapa aku skeptis dengan maksud yang tersirat dari spanduk ini adalah mengacu pada ormas-ormas yang lebih sering bertindak dengan cara-cara intimidatif untuk menyampaikan maksud mereka, akrab dengan penggunaan kekerasan, dan segala macam hal tidak menyenangkan lainnya.
Atau mungkin saja aku memang salah menanggapi maksudnya. Seandainya begitu, maafkan keterbatasan nalarku.
"KITA JAGA KAMTIBMAS ... DENGAN MELIBATKAN ... ORMAS-ORMAS"
adalah sebagian dari kutipan spanduk tersebut. Aku jadi berpikir, "Bagaimana dengan polisi?"
Memang baik sekali bila masyarakat umum secara aktif menjaga keamanan lingkungan tempat tinggalnya sendiri tetapi melibatkan ormas inilah yang membuatku bertanya-tanya. Kenapa bukan masyarakat bermitra dengan kepolisian dimana masyarakat dibina oleh petugas polisi dengan cara mengamankan lingkungan secara efektif, efisien, optimal.
Sebuah Spanduk di Pondok Pinang |
Atau mungkin saja aku memang salah menanggapi maksudnya. Seandainya begitu, maafkan keterbatasan nalarku.
Komentar
Posting Komentar