Langsung ke konten utama

Stagelight Adalah Salah Satunya

aku diingatkan tentang ada banyak program dan aplikasi yang kubuka, kupasang, kubayar langganannya, tetapi tidak kupakai secara optimal. Stagelight dari Open Labs adalah salah satunya. sudah kupasang di gawaiku, di komputerku, dan kubayar beberapa paket bunyinya. tapi sampai sekarang, ketika aplikasi ini akan diskontinu karena sudah diakuisisi oleh Roland, aku tidak juga menguasai apapun.

itulah aku. jago membayar tapi tak bisa memanfaatkan.

orang (produsen aplikasi dan program) mungkin suka dengan tipe konsumen seperti diriku, yang bersedia membayar premium tetapi tidak membebani server mereka karena aku ternyata hanya membayar tapi tidak menggunakannya. bayangkan, aku membayar untuk menggunakan tempat tetapi tidak dipakai sama sekali. biaya maintenance server lebih murah karena load yang lebih rendah. 

Stagelight dari Open Labs ini adalah salah satu indikator yang menyadarkanku bahwa aku sangat boros dan tak bijak dalam menggunakan sumber daya yang aku punya. tidak efisien. tidak berkomitmen dengan apa yang kujanjikan ke diriku sendiri ketika mulai membeli dan / atau membayar jasa: menggunakan secara efisien dengan maksud menambah kemampuan dan meningkatkan ketrampilan. ini adalah simtom dari gangguan dalam diri yang bila dibiarkan tanpa diubah akan membuatku menjadi seorang yang miskin ilmu dengan bertambahnya usia.

ini tidak baik untuk jangka panjang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bugging Me

Look, I am not a person that you might call "grammar Nazi" but CMIIW, shouldn't this ad be corrected? Is it or is it not the correct word should be " SMOOTHER "?

Pameran 200 Tahun Raden Saleh

Billboard Pameran Raden Saleh di Parkiran Museum Nasional

Perbandingan Gado-Gado

Sebelumnya minta maaf tak ada foto karena beberapa alasan. Baiklah, begini ceritanya: Tadi siang akhirnya aku membeli lagi gado-gado dari langgananku yang biasa mangkal di dekat sebuah rumah sakit. Sudah lama sekali tak makan di sini karena beberapa kali aku datang selalu saja sudah habis. Cukup laris memang, apalagi mengingat biasanya dia mulai berjualan pukul 10:00 pagi dan pada 12:30 biasanya dagangannya sudah habis. Seporsi gado-gado buatannya bisa didapat seharga 5.500 rupiah. Sebenarnya di dekat kantor ada cabang restoran gado-gado terkemuka di Jakarta. Saking dekatnya, tak sampai lima menit jalan kaki sudah sampai di restoran ini. Setahuku banyak juga orang yang datang ke sini untuk makan gado-gadonya. Lebih dekat ke restoran ini daripada ke penjual gado-gado langgananku itu. Tapi sampai sekarang aku belum pernah makan gado-gado restoran ini. Alasannya sederhana. Seporsi gado-gado restoran dihargai tak kurang dari 15 ribu rupiah. Ukuran porsi aku tak tahu tetapi bi...