Langsung ke konten utama

Sesuatu Yang Remeh Dan Receh

Ingin membuat sesuatu yang remeh namun menyenangkan. Tidak rumit sehingga tidak perlu mengalokasikan waktu banyak untuk hal ini. Sederhana dan receh. Tetapi ini tentu butuh kemampuan berpikir dan kreativitas yang telah dilatih dan diasah dalam waktu lama. Jadi, bagaimana mau memulainya? Seperti apa tindakan yang perlu dilakukan untuk memuaskan keinginanku ini?

Tidak ada hal yang cukup jelas -- semuanya samar dan tak utuh -- sehingga sulit menjadi sebuah gambaran dalam kepala. Sama seperti ketika aku melakukan kesalahan memesan barang pada saat kantor akan libur sehingga aku pikir tak lama lagi aku harus sibuk mencari barang yang dikirim tapi tidak sampai tersebut. Betapa tololnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bugging Me

Look, I am not a person that you might call "grammar Nazi" but CMIIW, shouldn't this ad be corrected? Is it or is it not the correct word should be " SMOOTHER "?

Pameran 200 Tahun Raden Saleh

Billboard Pameran Raden Saleh di Parkiran Museum Nasional

Parkir "Ngaco" dan Tak Pedulian...(?)

Yeah aku tahu kalau memang parkir mundur itu SULIT apalagi kalau available space for maneuvering  sangat terbatas. Tetapi kenapa -- kalau memang masih ada waktu untuk itu -- tidak melakukan koreksi atas posisi parkir mobil yang kita pergunakan kalau kita sadar itu bisa menyulitkan diri sendiri untuk keluar dari parkiran nantinya (atau orang lain untuk memasuki tempat parkir di sebelah kita)? Misalnya posisi di atas, seberapa sulitnya untuk sadar bahwa posisi parkir kita itu SANGAT MIRING bahkan sampai memakan space parkir sebelah kita? Serendah itukah kemampuan mengemudimu? Yang terpikirkan olehku adalah dia terburu-buru ( positive thinking ) atau tak pedulian ( negative thinking ). Atau: Apakah SIM A yang kau pergunakan itu diperoleh dengan cara-cara tak pantas atau bahkan ilegal? Mengapa oh mengapa dirimu parkir dengan posisi sedemikian rupa?