Langsung ke konten utama

Patriot dan Gundala

Namanya juga hype. Tentu saja ada beberapa kategori tertentu, yang ketika hype, aku ingin ikut serta larut dalam kehebohan. Ya karena aku suka, jadi terikut-ikut. Aku tak mau dong mengaku ikut-ikutan suatu hype karena hal itu ya hype. Kalau aku suka, aku dukung. Kalau aku tak tertarik, seberapa seru pun orang di sekitar membahasnya, aku tak bergeming.

{Iya, ini semacam kesombongan dan keinginan mempertunjukkan diri betapa idealisnya aku.}

Jadi akhirnya aku memutuskan membeli komik "Patriot" jilid 1 dan 2. Isinya tentang tokoh-tokoh super dari komik lokal, termasuk di dalamnya Gundala (Putra Petir) dan Godam. Seperti apa artwork di dalamnya, aku belum tahu. Bagiku lebih penting adalah mendukung kreasi lokal -- selama ongkos apresiasi yang perlu kukeluarkan itu terjangkau.

{Iya, aku suka membaca komik sejak kecil sampai sudah seumur ini. Accept me as I am.}

Nanti kalau aku sudah selesai membacanya, akan aku ceritakan kesan yang kudapatkan. Apalagi kalau sudah menonton filmnya. Tayang bulan Agustus tahun ini! Semangat!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bugging Me

Look, I am not a person that you might call "grammar Nazi" but CMIIW, shouldn't this ad be corrected? Is it or is it not the correct word should be " SMOOTHER "?

ok laptop computer, now take a break

  Jadi sebagai pengguna laptop kantor untuk juga beberapa korespondensi pribadi dan " few-ish" non-work related stuff , aku tahu bahwa tidak bisa meminta privasi terlindungi karena: 1. Tidak ada hukum positif Indonesia (setahuku) yang bisa melindungiku saat perwakilan kantor mau buka-buka isi laptop kantor. 2. Kultur kantor tidak menghendaki komputer dan jaringan datanya dipakai untuk urusan non-work . Ini berarti aku perlu melakukan langkah-langkah antisipatif untuk melindungi kepentinganku sendiri. Kepentingan sendiri ini termasuk tapi tidak terbatas pada kesehatan mental, kesehatan  fisik, preferensi hidup, dan hal lainnya. Tidak sulit menemukan orang yang tidak menganggap beberapa aspek dalam hidup harus dilindungi karena privasi itu penting. Sekarang aku perlu beristirahat jadi laptop ini perlu sebuah break  juga.

orang pintar makan orang bodoh

ORANG PINTAR, MAKAN ORANG BODOH caranya agar orang bodoh tidak dimakan? berada dalam grup berjumlah banyak sehingga ada kemungkinan luput dari terkaman atau dimangsa. ada orang lain yang kena makan, bukan dirinya. tapi strategi ini membutuhkan tingkat kepintaran tersendiri. kalau bodoh tapi merasa pintar dan mau sendirian saja karena tidak mau berbagi kepintaran ? ya bisa habis begitu saja dalam keadaan sendirian pula.